"Bu Jumirah itu mamamu, iya kan?" tanya Fadel. "Bukan! Ibuku tidak melakukan pekerjaan hina seperti itu!" ."Pekerjaan hina?" suara Varra meninggi. "Pekerjaan hina, katamu?" Felicia menunduk. "Sangat memalukan, ibuku menjadi tukang bandrek sekolah! Sama sekali tidak pantas! Ibuku berderajat tinggi, direktur, anak bangsawan! Aku malu, Ra, aku ini anak orang kaya! Tapi Mami nekat mempermalukan aku di depan teman-teman sekolah, dengan berjualan bandrek dan sebagainya, berpakaian lusuh dan berdandan seperti orang kampungan. Aku malu, Ra! Malu!" "Kenapa mesti malu?" Fadel mengangkat alis. "Semua orang tahu aku anak orang kaya. Tapi kalau mereka mengetahui bahwa Mami jadi tukang bandrek di sekolah … mereka pasti akan mengejekku!" Felicia mulai terisak ….