Kematian seorang pasien telah mengubah kehidupan Erina, seorang bidan muda sekaligus tersangka. Ia harus berhadapan dengan kejatuhan karier dan bayang-bayang penjara, karena dituduh melakukan malpraktik pada pasiennya.
Erina tadinya bak bintang yang berpijar di langit yang membentang penuh harapan. Ia rela meninggalkan kenyamanan demi melayani masyarakat di sebuah desa terpencil. Ia tetap berkelip meski malam semakin gelap. Namun, gulita terus melahap cahaya demi cahaya hidupnya. Apalagi ketika Hendri, pemuda desa yang diharapkan bisa membantunya bersinar lebih terang, justru pergi jauh tanpa ucapan perpisahan.
Ketika ia tak pernah tahu kapan pemuda itu akan pulang, sanggupkah Erina mempertahankan cercah kebenaran di tengah gelap yang semakin kelam?