Dan mereka bertnaya kepadamu tentan ruh. Katakanlah, “Ruh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit.”
—QS Al-Isrâ’ (17): 85
***
Apakah orang mati mengetahui siapa yang berziarah dan memberi salam kepadanya?
Apakah ruh orang-orang mati dapat saling bertemu?
Apakah ruh orang mati dapat bertemu dengan ruh yang masih hidup atau sebaliknya?
***
Kematian memang meninggalkan pertanyaan. Rahasia-Rahasia Ruh dapat menjadi rujukan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Ulama Islam terkemuka dari Damaskus, Ibnu Qayyim al-Jauzy, memaparkannya dengan bahasa yang lugas dan tidak bertele-tele sehingga mudah dimengerti. Pembaca seakan dibawa masuk ke dalam dunia ruh yang diuraikannya.
Rahasia-Rahasia Ruh ditulis pada abad ke-14, dan telah bertahan selama tujuh abad sebagai rujukan induk yang terus dibaca— “Keabadian” yang menjadi bukti tingginya kualitas buku ini.