Aza tidak pernah bermimpi akan terlibat pengejaran seorang milyarder berhadiah seratus ribu dolar. Ini semua gara-gara Daisy, sahabatnya yang tidak kenal takut. Berdua, mereka mendekati Davis, putra sang miliarder. Aza berusaha keras menjadi gadis baik-baik, sahabat dan detektif yang baik, karena dia tidak ingin mengecewakan orang-orang terdekatnya. Namun, menjalani hidup saja sudah cukup sulit bagi Aza, karena setiap saat dia harus menghadapi satu musuh besar: benaknya sendiri. Setelah sekian lama, John Green, penulis buku-buku global bestseller Looking for Alaska dan The Fault in Our Stars, mempersembahkan kisah Aza dalam novel yang brilian dan jernih tentang cinta, keuletan hidup, dan kekuatan persahabatan.